Terhuyung hanyut
aku di ranting-tanting teh hangat
Duduk manis
menahan gejolak orasi sendok
Bergemerincing
teriak tentang panggilan alam
Aku sedang
menunggu dua orang itu capek mengobrol
Kemudian aku
akan lari berdampingan dengan langkah yang pelan
Setibanya di
sini, aku malah rebahan melihat sebotol air
Dari sini
ibtida gelombang samudra mengaung di dalam botol
Sisa-sisa
arusnya menghanyutkan kepada kelembutan alas tidur
Menggertak emosiku:
“Aku terkungkung disini
meski aku
memberontak tetap saja sampai nanti aku akan bergejolak di kamar ini”
tidak
mengekspresikan luas dan tinggi-ku kepada batas diri
30 Desember 2017
terima kasih teman-teman :) :)
semoga bermanfaat bagi kita semua..
jangan lupa juga baca https://pencilkubarokah.blogspot.co.id/2017/12/kamu-sendiri-bagaimana.html
0 komentar:
Posting Komentar