Aku seperti
sedang mengidam – mendambakan ketidak-pastian
Ketika aku
hilang melebur dari alur ceritamu
Adalah
penyaksian penyiksaan teragis terhadap asa
Jika engkau
mewawancarai aku tentang bagaimana nikmatnya
Tentang
bagaimana aku masih duduk di kursi ini
Maka akan aku
diamkan bahasaku
Menggelegak
seperti pistilum di hari Kiamat
Entah antah
berantah...
Seolah ada
aliansi antara spektrum-spektrum birahi.
Memang aku
akui: aku tidak berdaya terhadap anomali Tuhan
Dan aku memang
tidak ada!
Aku berdiam
diri saja lah
Diantara
perdebatan telur dan tanduk: hukuman fonis
Hampir mirip
seperti demagogi
Mencoba
menghasut aku kusut kepada dialektika anak manja
Yogyakarta,
September 2017
0 komentar:
Posting Komentar